Wakil Gubernur Papua Tengah, Deinas Geley menandatangani kerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB). (Dok. Humas Papua Tengah)

Papua Tengah Siapkan Transformasi Petani Menuju Pertanian Modern Lewat Pendidikan di IPB

MEEPAGO.COM-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah mulai mengubah pendekatan pembangunan sektor pertanian dari berbasis bantuan ke arah peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Langkah strategis itu diwujudkan melalui kerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk mengirim para petani belajar langsung di kampus pertanian terbaik di Indonesia tersebut.

Wakil Gubernur Papua Tengah, Deinas Geley, mengatakan kerja sama tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mencetak petani modern yang mampu mengelola lahan subur Papua secara produktif dan berkelanjutan.

“Kami akan mengirim masyarakat dari delapan kabupaten agar mereka bisa belajar bertani yang benar, memahami praktik dan pola kerja pertanian modern,” ujar Deinas dalam keterangan di Nabire, Selasa (11/11/2025).

Menurutnya, Papua memiliki potensi sumber daya alam yang luar biasa, tetapi belum dikelola secara maksimal karena keterbatasan pengetahuan dan teknologi. “Di IPB nanti mereka tidak hanya belajar teori, tapi juga praktek langsung. Kami ingin para petani pulang dengan pengalaman dan cara berpikir baru. Mereka harus bertumbuh,” katanya.

Deinas menilai, kekayaan tanah Papua yang subur merupakan modal besar untuk mendorong kemandirian pangan daerah. “Tanpa pupuk pun tanaman bisa tumbuh. Tapi kita ingin lebih dari sekadar menanam kita ingin hasil yang berkualitas dan berkelanjutan,” tambahnya.

Kerja sama ini dituangkan dalam penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemprov Papua Tengah dan IPB. Program tersebut diharapkan dapat menjadi pintu masuk bagi lahirnya inovasi pertanian di Tanah Papua, mulai dari pengolahan lahan, teknologi tanam, hingga pemasaran hasil produksi.

“Kami optimis, penguatan SDM pertanian ini akan berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Papua Tengah,” tegas Deinas.(**)