Severity: Warning
Message: fopen(/tmp/pupr_clssess_edp6etjg9s5f46vq5ektquma8nmgu43i): Failed to open stream: No space left on device
Filename: drivers/Session_files_driver.php
Line Number: 178
Backtrace:
File: /var/www/meepago.com/application/controllers/Berita.php
Line: 7
Function: __construct
File: /var/www/meepago.com/index.php
Line: 321
Function: require_once
Severity: Warning
Message: session_start(): Failed to read session data: user (path: /tmp)
Filename: Session/Session.php
Line Number: 143
Backtrace:
File: /var/www/meepago.com/application/controllers/Berita.php
Line: 7
Function: __construct
File: /var/www/meepago.com/index.php
Line: 321
Function: require_once
MEEPAGO.COM-Sebanyak tiga kapal patroli milik Pangkalan TNI AL (Lanal) Timika, melaksanakan latihan manuver keamanan di perairan Muara Amamapare, Mimika, Papua Tengah, Kamis ((1/5).
Ketiga unsur tersebut terdiri dari kapal Patroli Keamanan Laut (Patkamla) Yapero III-11-17, Patkamla Kuala Kencana III-11-15, Patkamla Karaka III-11-16, satu unit Rigid Bouyancy Boat (RBB) Jalowy, Rigid Hull Inflatable Boat (RHIB) Kalawai I beserta sekoci karet.
Latihan diawali dengan apel kelengkapan material dan pengarahan oleh Komandan Lanal Timika Letkol Laut (P) Benedictus Hery Murwanto dan perwira staf operasi. Selanjutnya, ketiga unsur kapal melakukan patroli rutin dalam rangka operasi keamanan laut terbatas (opskamlantas) dan latihan serial yang meliputi semaphore, peran tempur hingga manuver taktis.
“Dalam manuver taktis terdapat beberapa formasi, di antaranya formasi 1, formasi cepu lambung kanan, formasi delta, dan formasi timika,” jelas Benedictus, dikutip dari keterangan Dispen Lanal Timika, Jumat (2/5).
Latihan serial ketiga kapal patroli keamanan laut tersebut diakhiri dengan masing-masing sandar di pos muara haji naja, dilanjutkan pengkajian ulang oleh Benedictus yang didampingi perwira staf operasi.
Ia mengatakan, latihan serial unsur-unsur laut Lanal Timika bertujuan agar setiap pangkalan TNI AL di jajarannya dalam patroli pengamanan perairan pelabuhan di wilayah kerjanya untuk menjamin keamanan para pengguna laut dan mencegah peredaran barang-barang ilegal.
“Agar (setiap unsur kapal patroli) sedapat mungkin melaksanakan latihan-latihan dalam rangka memelihara dan meningkatkan profesionalisme sebagai prajurit TNI AL,” kata Benedictus. (***)