Pemprov Papua Tengah Gelar Apel Gabungan, Gubernur Meki Nawipa Tekankan Disiplin dan Sinergi ASN

MEEPAGO.COM-Pemerintah Provinsi Papua Tengah menggelar apel gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan non-ASN di Ballroom Kantor Gubernur Papua Tengah, Rabu (17/9/2025). Apel tersebut dipimpin langsung oleh Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, S.H.

Dalam arahannya, Gubernur menekankan pentingnya disiplin, kecepatan, dan akurasi dalam pelaksanaan program pembangunan. Ia mengingatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar tidak memaksakan kegiatan yang sulit diselesaikan dalam waktu singkat, melainkan fokus pada program yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.

“Tiga bulan ke depan kita tidak boleh mengulangi kesalahan tahun lalu, banyak pekerjaan terbengkalai. Kalau memang tidak selesai, lebih baik kita anggarkan di tahun 2026. Yang penting programnya bermanfaat bagi rakyat,” tegas Meki Nawipa.

Ia juga menekankan bahwa Papua Tengah merupakan provinsi, bukan kabupaten. Karena itu, setiap program harus sesuai dengan kewenangan provinsi dan membutuhkan kolaborasi strategis agar pembangunan berjalan efektif tanpa membebani daerah.

Terkait pengelolaan anggaran, Gubernur mengingatkan pentingnya ketepatan waktu dalam proses input Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) untuk APBD 2025. “Hari ini adalah hari terakhir input SIPD. Tolong bantu supaya semua bisa berjalan dengan baik. Jangan paksakan kegiatan yang tidak mungkin selesai. Kita bisa lakukan pergeseran untuk kegiatan yang lebih bermanfaat,” ujarnya.

Selain program dan anggaran, ia juga menyoroti soal kedisiplinan ASN. Meki Nawipa mengapresiasi apel yang dimulai tepat pukul 08.00 WIT. Menurutnya, disiplin waktu mencerminkan integritas ASN. “Kalau kita bisa hadir tepat waktu, maka kita juga bisa bekerja dan rapat tepat waktu. ASN sejati adalah yang konsisten, ada atau tidak ada jabatan,” katanya.

Gubernur menambahkan bahwa ASN harus bekerja secara tim dan terbuka dalam komunikasi. Ia bahkan menyediakan nomor kontak resmi gubernur untuk menampung keluhan maupun masukan dari OPD.

Menutup arahannya, Meki Nawipa mengajak ASN dan masyarakat Papua Tengah bersinergi membangun daerah. Ia berjanji pembangunan infrastruktur, termasuk menara komunikasi, akan terwujud dalam dua hingga tiga tahun ke depan. “Kita harus siap menghadapi tantangan sebagai provinsi baru. Tuhan memberkati ASN, masyarakat Papua Tengah, dan tanah ini,” pungkasnya.(**)