Rakor Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem Lintas Kabupaten, di Ballroom Grand Tembaga, Kabupaten Mimika, Rabu, (12/11/2025).
MEEPAGO.COM-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah terus berupaya menekan angka kemiskinan ekstrem yang masih tinggi di wilayahnya. Melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida), Pemprov menggelar rapat koordinasi lintas kabupaten se-Papua Tengah di Ballroom Grand Tembaga, Mimika, Selasa (11/11/2025).
Rakor tersebut menjadi forum penting untuk menyinergikan langkah pemerintah daerah dengan kebijakan nasional dalam percepatan penanggulangan kemiskinan ekstrem. Kepala Bapperida Papua Tengah, Eliezer Yogi, menegaskan bahwa upaya pengentasan kemiskinan ekstrem menjadi prioritas utama daerah karena Papua Tengah saat ini masih menempati peringkat kedua tertinggi tingkat kemiskinan ekstrem secara nasional.
“Ini pekerjaan besar yang harus diselesaikan bersama. Penanganan kemiskinan ekstrem bukan hanya soal bantuan sosial, tetapi menyangkut strategi pembangunan yang berpihak pada masyarakat miskin,” ujar Eliezer.
Ia menambahkan, Pemprov Papua Tengah mendorong setiap kabupaten agar memperkuat data kemiskinan dan memastikan program intervensi pemerintah menyentuh kelompok sasaran secara tepat. Kolaborasi lintas sektor, kata Eliezer, juga akan menjadi kunci dalam memastikan program nasional ini berjalan efektif di tingkat daerah.
Rakor tersebut dihadiri perwakilan dari seluruh kabupaten di wilayah Papua Tengah, termasuk unsur kementerian dan lembaga yang menjadi mitra strategis dalam penanganan kemiskinan ekstrem.
Dengan koordinasi yang lebih terarah, pemerintah berharap target nasional untuk menekan angka kemiskinan ekstrem hingga nol persen pada 2030 dapat tercapai, termasuk di wilayah-wilayah dengan tantangan pembangunan yang kompleks seperti Papua Tengah.(**)